English French Spain Russian Portuguese Japanese Korean Chinese Simplified

Senin, 17 Maret 2014

Pecinta Lingkungan Kampanye Karawang Bersih

KARAWANG – Untuk membiasakan masyarakat peduli kebersihan lingkungan, terutama tidak berani membuang sampah di sembarang tempat, bukan pekerjaan mudah. Perlu waktu buat menjadikan kebiasaan mulia ini menjadi budaya.
Dan di tengah ‘kegersangan’ generasi anak bangsa yang peduli menjadi pelopor penciptaan budaya bersih, ternyata di Karawang telah muncul dua komunitas aktivis lingkungan berbendera Forka DasC dan Citarum Lovers. Mereka berobsesi, Karawang menjadi kota bersih bukan sekadar slogan. Sehingga kedua komunitas inipun berani mendeklarasikan tagline gerakannya ‘Bersih Kotaku, Damai Alamku’.
“Jangka panjang gerakan kami, tercemarnya air Sungai Citarum maupun Cibeet yang disumbang oleh 60 persen sampah rumah tangga, dan 40 persen limbah cair industri, kembali bisa steril seperti tempo doeloe. Dimana masyarakat dapat memanfaatkan air kedua sungai besar itu buat mencuci, bahkan mandi tanpa harus takut terkena penyakit akibat pencemaran limbah-limbah tersebut. Bicara hari ini memang seperti mimpi. Tapi kalau kita serius, tidak ada yang mustahil. Saatnya kita mulai,” seru Humas Forka DaC, Yuda.
Gerakan awal yang dilakukannya, Forka DaC bersama Citarum Lovers mengawali ajakan mulianya ini dengan melibatkan siswa-siswi SMPN 1 Karawang Barat, mahasiswa pecinta alam BSI Karawang, Unsika, serta para simpatisan yang peduli terhadap kebersihan lingkungan dengan memungut sampah berjamaah di sepanjang jalan By Pass A. Yani depan Mega Mall sampai lapang Karangpawitan.
“Gerakan awal yang melibatkan sekitar 200 orang, alhamdulillah kita berhasil mengumpulkan hingga 200 kilogram sampah. Rencananya, kegiatan ini akan rutin dilaksanakan setiap hari Minggu sebagai Minggu Bersih atau Mingsih pada saat car free day. Kita berharap, selanjutnya dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat Karawang, terutama pemerintah daerah turut serta berperan aktif di dalamnya. Sekaligus kita memohon kepada Pemkab Karawang bersama-sama unsur kepolisian, waktu car free day dikembalikan seperti dulu. Yaitu dimulai pukul 05.30 WIB sampai berakhir pukul 09.00 WIB. Sekaligus area car free day diperluas menuju jalan Tuparev,” tandas Yuda.


Cerita lainnya :